LARANTUKA, SUARAFLORES.NET,– Untuk mengamankan perayaan Natal 25 Desember 2018 hingga Tahun Baru, 01 Januari 2019, jajaran Kepolisian Resort Flores Timur dibawah komando AKBP, Deny Abrahams,SH.S.I.K sejak 21 Desember hingga 2 Januari 2019 menggelar Operasi Lilin. Hingga perayaan malam Natal berakhir, suasana di Kota Larantuka dan sekitarnya aman dan damai berkat operasi lilin yang berjalan lancar.
Demikian informasi yang disampaikan Kapolres Flotim, AKBP Deny Abrahams kepada SuaraFlores.Net saat ditemui di Rumah Jabatan Kapolres Flotim, Senin, 24/12/2018 malam sekitar pukul 21.00 Waktu setempat, usai orang nomor satu di jajaran Polres Flotim ini mengikuti perayaan malam Natal bersama Jemaat di Larantuka.
Dikatakannya, hanya satu insiden kecil di Gereja Katedral Reinha Rosari Larantuka akibat beberapa anak muda datang ikut perayaan misa dalam keadaan mabuk dan sempat membuat gaduh berkelahi, tapi langsung diamankan Tim Polres Flotim, Kanit Tipikor Emanuel Haba dan kawan-kawannya.
Terkait Operasi lilin, lanjut Deny Abrahams, ada 110 personil yang diterjunkan. Mereka dibagi kedalam dua tugas yakni pelayanan pada saat arus mudik untuk memastikan umat Nasrani dan warga lainnya bermudik dengan lancar. Sementara, terkait pengamanan pada saat berlangsungnya ibadah malam Natal hingga Tahun Baru 2019. Selain itu, pihaknya juga fokus menempatkan personil pada 4 (empat) titik utama, yakni Bandara Gewayan Tana, Pelabuhan Larantuka, Pelabuhan Fery Waibalun dan Perbatasan Flotim-Sikka yang menjadi konsentrasi pengamanan.
Baca juga: Sambut Natal dan Tahun Baru 2019, PLN Unit Adonara Siap 24 Jam
Baca juga: Forum Anak Manulondo Ende Jadi Pelopor Pengolahan Sampah
“Ini juga mengantisipasi ancaman teroris. Sehingga pintu masuk di perbatasan Flotim-Sikka juga ditempatkan personil,”pungkasnya sambil meminta kerjasama semua pihak untuk kelancaran perayaan hari raya besar ini.
“Kami tetap monitor semua tempat. Terkait Bahan Bakar Minyak (BBM) juga sudah dikoordinasikan aman sampai tahun baru. Sedangkan, arus transportasi pun tetap dipantau. Untuk pelayaran juga telah dikoordinasikan dengan Syahbandar Larantuka untuk hentikan sementara. Sementara itu, bagi nelayan dihimbau agar jangan turun melaut dulu. Kalau hanya untuk makan ikan di keluarga boleh mancing di pinggir atau berdiri diatas dermaga,”tambahnya.
Deny Abrahams menghimbau agar warga melaporkan setiap informasi terkait adanya gangguan Kamtibmas maupun ancaman teroris ke Tim Polres Flotim maupun di Polsek-Polsek. Soal tradisi mercun dan petasan, pihaknya juga mengingatkan warga agar tetap berhati-hati.
“Iyah, kami juga tetap pantau,”tampiknya. Operasi lilin ini berlangsung 12 hari dari 21 Desember 2018 sampai 2 Januari 2019. Adapun operasi pasar murah yang digelar jajarannya selama dua hari sebelum Natal untuk stabilisasi harga dan cegah kelangkaan di pasar.
“Ini dikoordinasikan dengan Bulog dan Pemda Flotim,”tohoknya diakhir perbincangannya bersama awak media sambil mengucapkan selamat merayakan Natal bagi seluruh umat di Flotim. (Roberth/sfn)
