KUPANG, SUARAFLORES.NET–Calon Gubernur NTT, Beny Kabur Harman (BKH) sudah menyiapkan 7 peluru untuk Memerdekakan rakyat NTT dari belenggu ketertinggalan.
Tujuh peluru yang siap diluncurkan yaitu pertama infrastruktur. Kedua, pembukaan 100 ribu lapangan pekerjaan. Ketiga, kredit usaha tanpa jaminan. Keempat, pembukaan balai latihan kerja di seluruh kabupaten. Kelima, beasiswa bagi pelajar dan mahasiswa. Keenam, kartu petani dan ketujuh, desa menyala atau listrik masuk seluruh desa.
Seperti dikutip media dari selebaran program kerja Harmoni, dengan modal utama “tujuh peluru” tersebut, BKH dapat dipastikan membawa rakyat NTT ke perubahan baru.
Baca juga: Kisah Lisnawati, Perempuan yang Menikah dengan Siluman Ular
Dengan modal utama 7 peluru perubahan itu, maka BKH yang berpasangan dengan Wakil Gubernur NTT, Beni Litelnoni dipastikan mampu mengeluarkan NTT dari kemiskinan dan ketertinggalan.
“Kami yakin sekali dengan program-program pro rakyat yang menjawab kebutuhan mendasar, BKH akan meraih dukungan besar dari rakyat NTT, ” kata salah satu tokoh politik Kabupaten Sikka, Drs. Benyamin Wodon ketika berdiskusi dengan media ini melalui ponselnya, (27/03).
Dikatakan Benyamin, program-program yang disiapkan BKH adalah program aktual untuk mengatasi berbagai permasalahan pembangunan NTT. Dari seluruh program tersebut, salah satu program yang benar- benar diminati warga adalah pemberian kartu bagi para petani. Kartu petani untuk mempermudah warga tani untuk mendapatkan pupuk yang tepat waktu.
Mengenai kartu modal untuk petani, oleh BKH – Litelnoni sudah diserahkan kepada warga tani dalam kampanye tertutupnya di Manggarai beberapa hari lalu. Saat menyerahkan kartu modal petani, Beni Litelnoni, mengatakan kartu tersebut bertujuan agar para petani mudah mendapatkan pupuk bagi tanaman mereka.
Meski telah menyerahkan kartu modal petani untuk petani di Manggarai, Litelnoni mengatakan Kartu Modal Petani akan dilaunching bulan Mei mendatang. (bkr/sf).