SUARAFLORES.NET – Pemerintah Daerah Kabupaten Sikka telah menandatangani kerjasama dengan pihak Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang. Pada Juni 2019 ini, pemerintah siap mengirim 100 Calon Mahasiswa untuk kuliah di kampus tersebut. Pemerintah mengharapkan agar para calon mahasiswa serius menjalani aktivitas belajar, baik di kampus maupung di tengah lingkungan.
Demikian hal itu disampaikan oleh Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo dalam kesempatan sambutan pada acara pembekalan 100 Calon Mahasiswa dan mahasiswi Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang dan orang tua di Aula Sikka Convention Centre, Jalan Ahmad Yani, Kota Maumere, Kabupaten Sikka, Pulau Flores, Kamis (13/6/2019) siang.
Pada kesempatan itu, Bupati Sikka mengingatkan agar para calon mahasiswa dapat memanfaatkan kerjasama yang telah dibangun oleh pemerintah dengan pihak universitas secara baik. Pemerintah memberikan kesempatan kepada generasi penerus Kabupaten Sikka untuk menjadi generasi yang cerdas dan terampil.
Hal ini, lanjut dia, dilakukan oleh pemerintah untuk memperbaiki kualitas Sumber Daya Manusia di Kabupaten Sikka. SDM harus menjadi perhatian serius sebagai fondasi pembangunan. Karena tanpa SDM yang berkualitas pembangunan tentu berjalan lambat.
“Belajarlah sekuat-kuatnya. Kita harus belajar dan tekun untuk masa depan, untuk daerah ini dan untuk bangsa dan Negara ini. Kita tidak boleh main-main karena dunia makin maju dan butuh generasi yang cerdas serta kreatif. Kita sama-sama bersyukur kepada Tuhan atas langkah kerjasama yang dapat membuka peluang anak-anak yang ingin melanjutkan pendidikan ke Pergurung Tinggi (PT). Disisi lain, ini juga dapat meringankan beban orang tua,” ujar Bupati Sikka yang biasa dipanggil Robi Idong itu disambut tepuk tangah meriah dari calon mahasiswa dan orang tua.
Baca juga: Warga Serbu Bagian Humas, Sekda Sikka: Itu pendaftaran penerima bantuan pendidikan
Baca juga: Pemerintah akan Berikan Beasiswa, Calon Mahasiswa: Terima kasih pemerintah dan DPRD
Seorang mahasiswa yang ingin maju, lanjut Robi Idong, ia tidak hanya belajar di bangku kuliah. Setelah pulang dari kampus, mahasiswa harus membaca, belajar menulis, belajar berdiskusi dan berorganisasi. Ia harus mendekatkan diri dengan masyarakat sekitar dan harus rajin berdoa.
“Belajar dan terus belajar. Baca dan teruslah membaca. Beradaptasilah dan berdiskusilah dengan orang-orang pintar dan jagalah diri kalian. Manfatkan kesempatan ini sebaik-baiknya untuk diri kalian, untuk orang tua, untuk daerah ini dan untuk Nusa Tenggara Timur. Saya bersama Wakil Bupati Sikka dengan dukungan besar DPRD Sikka siap bekerja keras untuk generasi penerus Nian Sikka Tanah Alok,” tandas Robi.
Hadir pada kesempatan itu, Wakil Bupati Sikka Romanus Woga, Kepada Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Sikka, Benyamin Yoseph, Kepala Bagian Kesra Kabupaten Sikka, Dominikus Mena da Silva dan para calon mahasiswa bersama orang tua. (sfn02).