SUARAFLORES.NET – Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo meminta kepada para ANS (panitia pelaksana) menyiapkan wireles saat upacara kenegaraan. Hal itu dilakukan agar dapat mengatasi situasi apabila listrik mendadak padam.
“Saya mohon maaf atas gangguan teknis. Untuk kedepan, petugas upacara harus selalu menyiapkan wireless. Karena di Sikka ini listrik memang belum pasti. Ini catatan untuk kita semua,” ujar Bupati Sikka sebelum membacakan pidato Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) pada upacara bendera memperingati Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2019 di Lapangan Umum Kota Baru Maumere, Kabupaten Sikka, Pulau Flores, Sabtu (1/6/2019) pagi.
Baca juga: Bupati Sikka dan Ribuan Peserta Upacara Berpakaian Adat pada Harla Pancasila
Baca juga: Menanti Dana Penyertaan Modal ke PDAM Sikka
Pantauan SuaraFlores.Net, peristiwa padamnya listrik tersebut terjadi saat Bupati Sikka hendak menyampaikan pidato. Beberapa menit kemudian, listrik kembali nyala setelah para petugas mondar-mandir di lapangan umum kota baru.
Diberitakan sebelumnya, upacara bendera memperingati Hari Lahir (Harla) Pancasila pada 1 Juni 2019 di Kabupaten Sikka, Pulau Flores berlangsung dalam nuansa budaya. Inspektur upacara dan ribuan peserta upacara mengenakan pakaian adat dari masing-masing etnis.
Peserta upacara terdiri dari para pelajar hingga ASN di lembaga pemerintahan. Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo yang bertindak sebagai Inspektur Upacara mengenakan pakaian adat Kabupaten Sikka.
Hasil rekaman SuaraFlores.Net, belakangan ini di Kabupaten Sikka listrik padam tak menentu. Hingga berita ini diturunkan belum diketahui apa penyebab sehingga listrik sering padam di area Kabupaten Sikka. (sfn02).