MAUMERE, SUARAFLORES.NET—Komandan Kodim 1603/Sikka, Letkol. Inf. Sugeng Prihatin, S.Sos, M.Sc, M.Tr. (HANLA) meminta seluruh masyarakat dapat menciptakan suasana aman dan damai dalam proses pemilihan pemimpin baru di Kabupaten Sikka.
Ia berharap agar seluruh masyarakat, baik tokoh-tokoh politik, pengurus partai politik dan seluruh kaum muda menjadi garda depan dalam menjaga kedamaian selama proses politik di Nian Sikka Tanah Alok.
“Saya minta kita semua, dari kaum muda, tokoh politik, pengurus partai, tokoh agama dan kaum muda harus mampu menciptakan suasana yang aman dan damai. Ini harus kita lakukan sebagai bentuk pendidikan politik yang baik bagi generasi penerus bangsa. Tidak boleh ada yang menciptakan kericuhan dan mabok-mabok secara berlebihan dan mengganggu orang lain,” kata Sugeng saat menghadiri acara Deklarasi Kampanye Damai Pemilihan Bupati Dan Wakil Bupati Sikka tahun 2018 di halaman KPU Kabupaten Sikka, Kota Maumere, (15/02/2018).
Baca juga: Ke NTT, Jokowi: Jangan Gunakan Kampanye Hitam Dalam Pilkada
Sugeng menghimbau agar segenap warga masyarakat Sikka, bergandengan tangan, menjaga dan menyukseskan pesta demokrasi di Nian Sikka Tanah Alok. Seluruh simpatisan dan pendukung dari masing masing paslon, tidak saling sikut menyikut atau membuat kegaduhan dalam pelaksanaan pemilukada. Hal ini penting agar tidak menimbulkan kerusuhan atau kekisruhan yang akan menimbulkan kerugian bagi orang lain.
Sugeng berharap agar para pendukung masing masing pasang calon selalu sabar dalam merespon berbagai isu.
“Tidak boleh emosional. Kalau emosional ya bisa terbakar. Kalau terbakar, pemilu bisa gagal,” tegasnya.
Baca juga: Pilkada dan Kapitalisasi Politik
Menyinggung soal pengamanan pemilukada Sikka, Sugeng mengatakan bahwa Kodim Sikka akan mengerahkan kekuatan personel, khususnya personel yang akan memback up anggota kepolisian Polres Sikka. Termasuk personel Angkatan Laut juga hadir dalam mendukung keamanan dan kedamaian seluruh proses politik di Kabupaten Sikka.
“Saya bersama Danlanal dan seluruh personel akan bekerja keras dengan cara dan aturan yang ada. Saya berharap agar seluruh masyarakat Sikka dapat mengindahkan himbauan kami ini demi kelancaran pemilihan bupati dan wakil bupati Sikk 27 Juni 2018 mendatang,” harap Sugeng.
Kegiatan kampanye damai ini dilangsungkan dengan penandatangan bersama oleh masing masing paslon, Ketua KPU Sikka, Ketua Panwasli dan Kapolres Sikka. Kegiatan ini dilanjutkan dengan pemaparan visi misi 3 pasangan calon di ruang sidang DPRD Sikka. Sebelumnya, tiga paslon dan masing-masing pendukung melakukan pawai di seputaran Kota Maumere. (sf02).