KUPANG, SUARAFLORES.NET,–Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTT, Ir. Esthon LS. Foenay,M.Si – Drs. Christian Rotok (Esthon-Chris) menjadi satu-satunya paket yang sudah menyiapkan diri dari dua tahun lalu untuk menghadapi pilgub 2018. Dalam arena balapan merebut kursi singgasana, keduanya kini terus memantapkan langkah dengan pelan dan pasti tanpa “perang isu” di jagat Medsos.
Dari pantauan Suaraflores.net, sejak awal tahun 2017, keduanya tampak tidak terlalu mendapat serangan besar di Medos, tak seperti calon lainnya. Hal itu mungkin saja dipicu oleh gaya bermain politik Esthon-Rotok yang santun, elegan dan jarang menyerang lawan. Mereka tampak sederhana, matang dan tak ganas dalam memberikan pernyataan politik di media massa.
Baca juga: Stef: Gerindra Final untuk AS, Paolus: Bagi Prima itu Modus Hoax
Ketika tensi politik memanas, dan para seteru memainkan tembakan peluru politiknya, Esthon si Pamong Praja tulen ini, tetap tersenyum santun. “Dalam Tuhan kita bersaudara, pilkada hanya 5 tahun sekali, tapi persaudaraan kita orang NTT selama-lamanya,” demikian kata gaya berpolitik pria yang berwajah mirip Maradona ini dalam sebuah kesempatan di Kupang.
Baca juga: Duo Benny Dirindu, HARMONI Dipuja
Memasuki tahapan Pilgub NTT yang kini sudah dimulai, Esthon-Chris terlihat bermain lembut dan halus. Mungkin saja, karena sudah bekerja jauh-jauh hari, mereka tampak tidak terlalu gencar bertempur sosialisasi diri di jagat Medsos. Mereka pandai memainkan strategi tempur operasi senyap yang nyaris tidak dapat dipantau radar politik lawan.
Baca juga: Honing Sanny: Mari kita jaga kedamaian Flobamora di Musim Politik
Ketua DPD Partai Gerindra NTT ini, bukanlah orang baru atau pemain baru di ring politik NTT. Segudang pengalaman sebagai birokrat di Kota Kupang dan birokrat di Pemprov NTT telah mengantarnya menjadi Wakil Gubernur NTT bersama Gubernur Frans Lebu Raya dalam pasangan Frenly pada Pilgub 2008-2013 lalu. Meski ia gagal meraih kursi gubernur dalam Pilgub 2013-2018 melawan rekannya Frans Lebu Raya, kali ini Esthon sudah siap tempur dengan kendaraanya Partai Gerindra dan Partai Amanat Nasional.
Baca juga: Ke NTT, Jokowi: Jangan Gunakan Kampanye Hitam Dalam Pilkada
Dipercayakan Ketua Umum Prabowo Subiyanto, Esthon yang menggandeng kawan birokratnya Mantan Bupati Manggarai dua periode, Cristian Rotok. Pasangan ini tentu sudah menyiapkan sejumlah strategi perang untuk meraih kursi utama di Gedung Sasando yang dibangun Frans Lebu Raya. Satu kali kalah, tidak menjadikan Esthon si petarung tangguh dari Tana Timor ini menyerah. Ia sudah siap meladeni pertarungan panas dengan Beny K. Harman-Beny Litelnoni, Viktor Laiskodat-Josep Nai Soi, dan Marianus Sae-Emilia Nomleni. (korneliusmoanita/sft)