WAIBAKUL, SUARAFLORES.NET,- Forum Anak Tingkat Kabupaten Sumba Tengah akhirnya terbentuk setelah perwakilan para pelajar tingkat SLTP dan SLTA menyepakati perlunya wadah komunikasi anak di tingkat kabupaten. Pembentukan Forum Anak ini terlaksana di Gereja Pantekosta Anakalang pada Rabu (17/7/ 2019) dihadiri oleh 33 anak dari berbagai sekolah.
Sebagai wujud kesepakatan membentuk forum anak, para peserta menandatangani kesepakatan pembentukan pada selembar flipchart sebagai tanda atau bukti bahwa semua telah menyepakati perlunya Forum Anak Tingkat Kabupaten Sumba Tengah. Pembentukan forum anak ini diprakarsai oleh Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2KBP3A) Kabupaten Sumba Tengah.
Pembentukan forum anak yang difasilitasi Echa sebagai Duta Anak dan Evan sebagai fasilitator ini disaksikan oleh Pembina/ Penasehat LPA (Lembaga Perlindungan Anak) Kabupaten Sumba Tengah, Drs. Christ Umbu Riada, Sekretaris LPA, Marta Lika Enga, Direktris YWKW (Yayasan Wahana Komunikasi Wanita), Farida Padu Leba, perwakilan Save The Children Sumba, Silvester Nusa serta para pejabat dari Dinas P2KBP3A Kabupaten Sumba Tengah yakni Kepala Bidang Perlindungan Perempuan dan Hak Khusus Anak, Darius Darus beserta dua orang kepala seksi yakni Antonius Umby Laya Sobang, S.Sos dan Junita M.B. Jacob,S.Pt.
Terbentuknya Forum Anak Kabupaten ini sebagaimana dijelaskan Kepala Dinas P2KBP3A Kabupaten Sumba Tengah, Dra. Agnes L.Mere, melalui Kepala Bidang Perlindungan Perempuan dan Hak Khusus Anak, Darius Darus, bertujuan untuk meningkatkan partisipasi anak dalam semua bidang pembangunan. Hal ini dikarenakan setiap anak itu memiliki hak untuk menyatakan pendapat, menyampaikan pandangan dan aspirasinya serta berhak untuk memberikan masukan terkait pembangunan di daerah dan nasional.
Dengan adanya wadah forum anak, kata Darius, maka setiap anak akan mudah menyampaikan aspirasnya dan selanjutnya para pengurus akan meneruskan kepada pihak terkait. Untuk mendukung kegiatan forum anak, maka Dinas P2KBP3A akan mengakomodir rencana aksi forum anak ke dalam DPA Dinas TA 2020 mendatang. Pembentukan forum anak ini, lanjut Darius, sebagai salah satu syarat menuju terwujudnya Sumba Tengah Sebagai Kabupaten Layak Anak.
“Setiap tahun selalu ada konferensi anak daerah tingkat kabupaten, provinsi dan nasional. Melalui konferensi itu, anak-anak diberi ruang untuk mengembangkan bakat atau potensinya sekaligus menyatakan pendapatnya, “jelas Darius.
Darius Darus, menambahkan, untuk menyampaikan aspirasi setiap anak bisa menyatakannya dalam bentuk kelompok forum anak maupun bisa secara individu kapan pun dan di mana pun. Suara anak akan selalu didengar dan aspirasinya akan diakomodir. Tujuan dibentuknya Forum Anak, tambah Darius, adalah untuk mendorong anak aktif mengembangkan diri sesuai dengan potensi, minat dan bakat serta kemampuanya antara lain, mengembagkan ruang partisipasi anak, mengembangkan wadah penyaluran aspirasi anak, mempercepat proses pemenuhan hak anak dan membangun pranata pengembangan potensi.
Dalam pertemuan pembentukan forum anak yang dihadiri para pelajar ini, terpilih sebagai pengurus harian yakni Ketua Ansine Krisnawati R.Loba, Wakil Ketua Yubi Hiwa Wunu dan Gilland Restu Aditya Lapinangga. Sekretaris Rexadana P.Susilo dan Yosef Mario U.Besi. Bendahara Julisandri T.P.Pulupina. Sementara itu pengurus bidang terdiri dari Ketua Bidang Pemantau Hak dan Kewajiban Anak Addellidya R.D.Ngana dengan anggotanya Fransiskus A.U.S.Poti dan Tita Rambu Leki Atarabu.
Ketua Bidang Kerja Sama Antar Lembaga Irda Rambu Padu Leba dengan anggotanya Umbu Raing M.Limu, Aghuta R.W.Lodang dan Alfrido U.D.Arung. Ketua Bidang Penyampaian Pandangan dan Aspirasi Anak Oliva A.R.Rauna Bela dengan anggotanya terdiri dari Aprilia R.J.Pedi dan Anasti R.Kaita Kaha. Ketua Bidang Pengembangan dan Pemanfaatan Teknologi Informasi Fransiskus K.V.Juka dengan anggotanya terdiri dari Marsenja Dapa Moni, Jonah Aditya Landa dan Maria Yunita G.Dawa. Ketua Bidang Pelestarian Budaya dan Karakter Bangsa Andika Madanggu dengan anggotanya Nadine R.B.T, Jeane F.R.D.Pedjaga, Oelprit U.Labi. Ketua Bidang Advokasi Pemenuhan Hak Anak Rachel Rambu Sedu Oyi dengan anggotanya Dwinson U.T.Gauka dan Jeremy Z.Kouse.
Di tempat yang sama, Pembina sekaligus Penasehat LPA Kabupaten Sumba Tengah, Drs. Chris Umbu Riada, menyampaikan apresiasinya atas semangat anak-anak yang ingin berorganisasi. Pada kesempatan tersebut ia juga memotivasi anak-anak bahwa dengan berorganisasi seseorang bisa menjadi pemimpin yang hebat di masa depan dan menjadi orang sukses di berbagai bidang kehidupan. Ia juga mengajak para pengurus forum anak untuk bekerja sama dengan LPA guna memperjuangkan pemenuhan hak anak serta perlindungan anak. Hal sama juga ditegaskan oleh Direktris YWKW, Farida Padu Leba yang mengatakan pihaknya akan mendukung setiap kegiatan forum anak sebagai wujud partisipasi anak dalam berbagai bidang pembangunan. (sfn-01)