MAUMERE, SUARAFLORES.NET–Pada Rabu (28/02/2018), sekitar pukul 24.00 wita ditemukan bayi laki-laki yang dikuburkan ibu kandung di kebun Dusun Hia, Desa Lewomada, Kecamatan Talibura, Kabupaten Sikka, Flores.
Peristiwa ini diketahui oleh kaka kandung AP (pelaku,red), Wihelmus saat melihat bercak darah di sekitar rumah hingga di kebun dekat rumah mereka.
Demikian hal itu dikatakan oleh Kapolres Sikka, AKBP. Rikson PM Situmorang, S.I.K kepada Suaraflores.net, Jumad (02/03/2018).
Dijelaskan Rikson Situmorang bahwa pada Rabu (28/02/2018) sekitar pukul 24.00 wita, AP, Ibu dari sang bayi merasa hendak buang Air Besar (BAB). Ia lalu berjalan menuju kebun di belakang rumah. Pada saat korban hendak buang air besar dan masih dalam posisi berdiri, tiba-tiba bayi dalam kandungan korban langsung keluar dan jatuh mengenai batu yang berada di tanah.
Pelaku bergegas untuk melihat bayinya namun sudah tidak bernyawa. Pelaku kembali ke rumah dan mengambil sebilah parang. Ia menggali lubang di kebun tersebut dan langsung menguburkan bayinya. Setelah itu ia kembali ke rumahnya.
Baca juga: Diduga Keracunan Makanan, 10 Anak di Sikka Dirawat Petugas Medis
Baca juga: Depresi, Seorang Ibu di Manggarai Bakar Diri
Keesokan harinya Kamis (01/03/2018) sekitar pukul 07.30 wita, kakak korban, Wihelmus Wair melihat bercak darah di sekitar rumah pelaku. Wihelmus lalu mengikuti tetesan darah di sekitar rumah dan menuju kebelakang rumah. Di kebun itu ia mendapati lubang yang baru digali, lalu dibukanya lubang galian tersebut. Ia mendapati mayat seorang bayi berjenis kelamin laki – laki dan melaporkan peristiwa itu di Pospol Nebe, Kecamatan Talibura, Kabupaten Sikka.
Pihak kepolisian dipimpin langsung Kasat Reskrim Polres Sikka Iptu, Bobby Mooynafy, SH, MH bersama anggota identifikasi dan Kapolsek Waigete, Iptu Siprianus Raja turun ke lokasi.
Korban telah dilakukan Visum Et Repertum/Visum luar oleh dokter Puskesmas Watubaing. Saat ini pelaku masih mendapat perawatan di Puskesmas tersebut. (sfn02).