JAKARTA, SUARAFLORES.NET,–Suhu politik di internal PDIP Sikka kian memuncak menjelang penetapan ketua DPC PDIP Sikka oleh DPP PDIP. Saat ini, ada dua nama yang tengah membelah arus besar politik DPC PDIP Sikka, yaitu Robi Idong (Bupati Sikka saat ini) dan Alex Longginus (Ketua DPC PDIP 4 periode). Keduanya kini tengah perang dingin untuk merebut palu nurani politik Ketua Umum DPP PDIP, Megawati Seokarnoputri.
Menyikapi dinamika politik yang tengah berkembang jelang detik-detik penetapan DPP PDIP, media ini bertemu sang petarung politik NTT, Frans Lebu Raya yang juga Ketua DPD PDIP NTT 3 periode di Kantor DPP PDIP Jakarta, Jumad (12/7/2019). Ditanya siapa akan menjadi ketua PDIP Sikka akan datang, Roby Idong atau Alex Longginus? Frans menjawab balik dengan pertanyaan.
“Kamu mau siapa? Semua aspirasi saya tampung,” tanya Frans tersenyum santai kepada Suaraflores.Net dan wartawan Ekora NTT di ruang tamu, lantai I Kantor DPP PDIP Jakarta.
Sebelumnya, beberapa waktu lalu, media ini memberitakan bahwa Alex Longginus berkeinginan juga untuk merebut posisi sebagai Ketua DPD PDIP Sikka. Dia memastikan, jika dia dipilih maka dia akan membawa PDIP NTT menjadi partai yang modern dengan manajemen yang profesional.
“Saya siap maju. Saya mau lebih membesarkan DPD PDIP NTT dengan fokus benahi organisasi menuju partai yang modern yang mengandalkan manajemen dan bukan pada ketokohan figur ketua partai,” tegas Longginus, Rabu (26/6/2019) lalu, melalui ponselnya.
Untuk menuju partai modern, Longginus menegaskan bahwa konsolidasi dan kaderisasi sehingga struktur organisasi tertatah baik, dimana manajemen harus dikelolah profesional.
Disamping itu, komunikasi dan relasi dengan semua pengurus di semua tingkatan perlu ditingkatkan agar soliditas dan solidaritas di antara pengurus partai menjadi lebih harmonis. “Inilah alasan untuk saya maju. Dan saya sudah siap,” tutupnya singkat.
Menyentil kembali majunya Frans Lebu Raya yang sudah berkali-kali menjadi ketua dan mau maju lagi, Longginus menegaskan bahwa hal tersebut adalah hak politik Frans Lebu Raya. “Tidak apa-apa. Itu hak dia juga. Kami lain juga punya hak yang sama,” tegas Longginus.
Untuk diketahui, Roby Idong dan Alex Longginus adalah pasangan calon bupati dan wakil bupati yang kalah dalam pertarungan melawan Josep Ansar Rera-Rafael Raga. Paket Alex-Idong kemudian pecah kongsi pada pilkada Sikka tahun lalu. Roby Idong yang maju dari jalur independen berhasil mengalahkan Alex Longginus yang mencalonkan diri untuk ke sekian kalinya.
Meski demikian, dalam seleksi calon Ketua DPC PDIP Sikka belum lama ini, nama Roby Idong menggerogoti Alex. Roby berhasil meraih dukungan dari 3 PAC PDIP Sikka, Alex 13 PAC, dan tiga kader lainnya, Donatus David dan Darius Evensius masing-masing meraih dukungan 9 PAC dan Stefanus Sumandi meraih dukungan dari 7 PAC. Berbekal posisi strategis saat ini, nama Roby Idong kini menjadi bidikan berbagai parpol, termasuk PDIP. (Bkr/Sfn)