MAUMERE, SUARAFLORES.CO—Alexander Longginus, si anak petani dari Desa Riit, Kecamatan Nita, Kabupaten Sikka bakal “naik ring politik” kembali pada Pilkada Bupati Sikka 2018 melawan musuh bebuyutannya, Yosep Ansar Rera.
Sinyal kuat ini menderu-deru di Nara Room Hotel Maumere dalam forum Rapat Kerja Cabang Khusus (Rakercabsus) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Sikka 6-8 Mei 2016 lalu. Dengan gaya politik retoris diplomatis, Alex menyiratkan pesan politik positif akan bertarung kembali dalam hajatan politik pilkada bupati Sikka akan datang.
“Seorang petani yang gagal ia tidak berhenti berjuang, ia tidak berhenti bekerja. Ia harus terus bekerja agar mendapat hasil yang banyak. Jika ia berhenti bekerja maka akan mati.Banyak yang bertanya kepada saya. Saya bilang saya ini seorang petani. Petani yang gagal panen atau gagal tanam ia tidak langsung mengatakan berhenti atau ganti profesi. Petani yang sudah memanen hasil pertanian yang banyak lalu dicuri banyak orang, ia tidak akan mengatakan berhenti bekerja. Ini prinsip seorang petani, ia akan terus bekerja untuk mendapat hasil yang lebih banyak walau harus terus dicuri lagi. Saya tidak mengatakan mencalonkan diri karena semua melalui mekanisme partai,” kata Ketua DPC PDIP Sikka yang ditumbangkan Yosep Ansar Rera- Nong Susar (Partai Gerindra) dalam pemilu lalu.
Menanggapi kekalahan beruntun PDIP Sikka, Ketua DPP PDIP, Andreas Hugo Parera, dalam Rakercabsus itu mengatakan, sudah dua periode PDIP kehilangan kesempatan untuk memimpin baik eksekutif maupun legislatif. Dari berbagai hasil harus menjadi menjadi bahan refleksi. Harus dibicarakan untuk memperhatikan peluang, tantangan, kesempatan dan kelemahan mengukur diri.
“Saya kira kalau kalah lagi maka PDIP akan dilupakan rakyat. Sudah lama hilang dari panggung kekuasaan maka belajarlah dari masa lalu untuk menyusun kekuatan. Harus diperhitungkan secara bertahap agar kita tidak merasa gampang mencapai kemenangan. Pengalaman kalah merupakan pil pahit bagi pasangan calon dan partai,” tutur Andre dan membuka Rakercab ini.
Rakercab ini dihadiri seluruh Pengurus Anak Cabang (PAC) PDIP dan simpatisan se-Kabupaten Sikka. Beberapa partai politik yang sempat hadir, antara lain PKB dan Golkar. (bkr/m-16/)
