BORONG, SUARAFLORES.NET–Perhelatan Pileg 2019 sudah di depan mata. Sejumlah figur di NTT lebih khususnya di Kabupaten Manggarai Timur, mulai mensosialisasikan dirinya ke tengah keluarga besar dan masyarakat luas. Mereka pun menggelar ritual adat “teing hang Wura agu Ceki” (memberi makan roh leluhur dan perwakilan Tuhan).
Vincensius Roja, selain mempersiapkan diri sebagai Caleg, dia juga siap memenangkan Paket Calon Bupati dan Wakil Bupati Manggarai Timur tahun 2018, pasangan Andreas Agas dan Stef Jaghur (ASET). Tidak hanya memenangkan ASET, Ketua DPC PAN Kecamatan Kota Komba itu siap memenangkan Paket Esthon – Christ (Esthon L. Foenay dan Christian Rotok) pada Pilgub NTT 2018.
Dalam ritual yang digelar di Kisol yang berbahasa Rongga tersebut terlihat begitu khusyuk. Kendati agak berbeda ucapan dengan bahasa Rahong tetapi nyaris ritualnya sama yaitu didahului dengan berdoa di kuburan agar leluhur menyaksikan ritual tersebut dan memohon kepada Tuhan agar mengamini niatnya untuk menjadi Caleg terpilih 2019 mendatang.
Baca juga: Flores Jadi “Medan Pertempuran Hebat” Calon Gubernur NTT
Dari hasil toto urat (melihat usus) ayam jantan putih dan ayam lalong cepang (ayam berbuluh merah, hitam, putih dan berwarna tanah) tersebut, Wura agu Ceki bersamanya. Mereka mengamini kiatnya untuk tampil 2019.
Tampak kiat dan niat Aventinus juga didukung oleh keluarga besarnya. Dia pun meminta keluarganya untuk mewartakan dirinya kepada konstituennya kelak.
Khusus untuk Pilkada Matim dan Pilgub NTT 2018, dia meminta agar satukan hati memilih ASET dan Esthon-Christ.
Baca juga: Dukung Viktory-Joss, Tiga Kader PDIP NTT Belum Dipecat
“Saya siap berjuang agar calon yang diusung oleh PAN menjadi pemenang pada perhelatan politik 2018, baik Bupati maupun Gubernur”, janjinya.
Dikatakannya pula, kalau ASET Bupatinya, Esthon – Christ Gubernurnya dan lebih indah lagi dirinya DPRD-nya, maka sinergitas pembangunan bisa searah karena koordinasinya mudah.
“Semua keluarga besar sekarang harus bekerja keras untuk menangkan ASET dan Esthon-Christ,” dorongnya. (Melky/sfn09).