Martinus Wodon, Caleg Golkar yang Gencar Bicara Pariwisata

by -110 Views
Suara Flores

SUARAFLORES.NET – Pria murah senyum, cerdas dan kritis ini bernama lengkap Martinus Wodon. Selama ini, ia dipercayakan Pater Heinrich Bollen SVD memimpin Sea World Club Beach Resort & Dive Center, Maumere, Indonesia. Sekarang, ia mencalonkan diri menjadi Anggota DPRD Sikka. Ia rajin bicara pariwisata yang diyakini mampu mendorong percepatan pembangunan daerah. Siapa itu Matinus Wodon ?

Martinus Wodon atau akrab disapa Martin, mengeyam pendidikan Sekolah Dasar Maumere III selama enam tahun, sejak 1980 sampai 1986. Ia melanjutkan pendidikan menengah pertama pada SMP Frater Maumere pada tahun 1986 sampai 1989. Setelah berijaza pada SMP Frater, Martinus melanjutkan pendidikan pada SMA Negeri Maumere pada tahun 1989 sampai 1992.

Pada tahun 1992-1993, ia mengambil jurusan Manajemen Pariwisata pada Sekolah Tinggi Pariwisata Nusa Dua-Bali. Tak berhenti di sana, salah satu anak kesayangan Pater Heinrich Bollen ini melanjutkan pendidikan D IV Administrasi Perhotelan Sekolah Tinggi Pariwisata Nusa Dua-Bali tahun 1993 sampai 1997. Menyelesaikan pendidikan D IV pada tahun 1997, ia mengikuti Training Managemen Omni Marco Polo di Singapore.

Ia mulai bekerja pada tahun 1997 pada Marco Polo Hotel Singapore. Kemudian ia bekerja pada Four Season Resort Jimbaran – Bali pada tahun 1997 sampai 1999. Meninggalkan Season Resort Jimbaran – Bali, Martin bekerja pada French Export Company – Bali pada tahun 1999 – 2001.

Pada tahun 2001, ia memilih pindah ke Jakarta dan bekerja pada Park Lane Hotel di Jakarta hingga tahun 2003. Pada tahun 2003, ia berangkat ke luar negeri. Di sana ia bekerja pada Royal Companny Bali – Thailan – Hongkong.

Berkat pendidikan dan pengalaman kerjanya, karier Martin Wodon kian memuncak. Pada tahun 2004, ia berangkat ke Perancis dan bekerja sebagai Pemandu Wisata Indonesia di Duty Free Shop Paris – Perancis hingga tahun 2005. 

Pada tahun 2005 sampai tahun 2014, ia mengelolah restorant & bar di pusat kota paris – perancis dengan posisi sebagai manager. Tahun 2014 sampai 2015, ia bekerja pada Crown Plaza Hotel – Perancis. Tahun 2015 sampai sekarang, ia menjadi Manager Sea World Club Resort Maumere, Kabupaten Sikka.

Baca juga: Heinrich Bollen, Sang Gembala Banyak Gelar Rayakan 60 Tahun Imamat

Baca juga: Pasang Lampu Jalan, Bupati Robi Jawab Keluhan Warga Misir Barat

Baca juga: Ke Sea World Club, Mufidah Jusuf Kalla: Bapa pasti senang sekali tempat ini

Di bidang Organisasi, Martin pernah menjadi Ketua Osis SMA Negeri Maumere pada tahun 1990-1991. Ketua Perhimpunan Mahasiswa Katolik Sekolah Tinggi Pariwisata Bali tahun 1994-1996. Tahun 2016-2021, menjadi Sekretaris Perhimpunan Hotel dan Restourant Indonesia Cabang Sikka. Tahun 2017-2022, ia masuk menjadi anggota Badan Promosi Pariwisata Daerah Kabupaten Sikka sampai sekarang.

Ia juga diberi kepercayaan sebagai Traineer Food dan Beverage service (restaurant) untuk Swis Contact Wisata dan Organisasi Manajemen Destinasi Flores (DMO Flores). Good Kitchen Pratice (Kantor Depan) untuk Swis Contact Wisata dan Organisasi Manajemen Destinasi Flores (DMO Flores). 2017 sampai sekarang, ia masih sebagai Trainer Destinasi Pariwisata Bidang Marketing Flores untuk CTDS – Center for Tourism Destination Studies (Pusat Penelitian Pariwisata dan Kementerian Pariwisata Indonesia.

Mengapa Mencalonkan Diri Jadi Anggota DPRD ?

Bagi Matinus Wodon, Pariwisata dapat mendorong percepatan pembangunan daerah, apabila serius dikelolah oleh pemerintah. Sejauh ini Martin bersama teman-teman sudah berjuang keras, mendorong pemerintah mengelola potensi-potensi pariwisata yang ada. Mereka masih kesulitan karena masih tidak banyak alokasi anggaran yang mampu mendongkrak pendapatan daerah.

Oleh karena itu, Martin memberikan diri maju menjadi Anggota DPRD Kabupaten Sikka. Baginya, segala perjuangan untuk merubah wajah daerah, tidak bisa dilakukan dari luar sistim, tetapi harus masuk ke dalam untuk mendorong berbagai stakeholder yang ada.

Ia mengusung slogan “Melalui Pariwisata, Kita Membangun Kabupaten Sikka”. Slogan ini pun menjadi bahan kampanye atau sosialisasi di daerah pemilihannya. Slogan ini lahir tidak untuk euphoria menyambut Pileg 17 April 2019, tapi melalui permenungan yang dalam berdasarkan pengalaman sejak terjun di dunia pariwisata.

“Pariwisata itu lahan uang. Dan Kabupaten Sikka memiliki berbagai potensi pariwisata yang layak untuk dikelola. Saya punya komitmen mendorong dan membantu pemerintah lebih serius. Serius cari uang dan serius mengalokasikan anggaran yang cukup. Mari bekerjasama untuk membangun daerah melalui pariwisata. Saya mohon doa dan dukungan untuk  niat baik saya ini,” ujar Martin Wodon, Caleg Gokar dengan nomor urut 8 itu kepada SuaraFlores.Net di Sea World Club Resort. (Nness/sfon2).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *