MBAY, SUARAFLORES-NET,-Perayaan Misa Syukur Perdana Tahbisan Imam baru, Romo Ferdinandus Sabhu di halaman rumah kedua orang tuanya Boanai, di Paroki Boanio, Kabupaten Nagekeo, Jumat (19/07/2019), penuh sukacita dan gembira. Kurang lebih 2.000 umat datang dari berbagai tempat dan paroki, termasuk para diakon, frater, dan suster, dan Bupati Nagekeo, Yohanes Don Bosko Do.
Upacara Misa Syukur yang dipimpin Romo Nadus tersebut di mulai pukul 17.00 wita. Misa konselebrasi ini diikuti oleh Pater Kalis Lega Svd selaku Pastor Paroki Boanio, Romo Arkadius Dhosa, Pr, Pater Kanis Bhila Svd, pater Anton Svd, Pater Yoseph, Cp.
Perayaan Ekaristi ini di meriahkan oleh anggota koor Stasi Neso tempat dimana Romo Nandus menjadi murid SD. Tampil ceria dalam misa ini juga musik Kulintang asal Taka Tunga Bajawa dan tari- tarian dari Orang Muda Katolik (OMK) asal Stasi Boazea.
Pengkotbah Romo Arkadius Dhosa,Pr. dalam kotbahnya menegaskan, Tuhan sudah mendengarkan permohonan Ferdinandus, begitu panjang panggilan Imamat. Berawal dari Sumba, Malang hingga Manokwari, akhirnya rahmat Imamat terjadi pada dirinya.
Dikatakannya, tapak-tapak perjuangan terus sulu awal tahun 1960-an Paroki Boanio masih bergabung dengan Ndora lahir Pastor Gaspar Sa. Ketika Boanio diresmikan menjadi paroki mulai muncul pada tahun 1996 Pater Kanisius Bhila Svd dan Sal Towari, SVD. Pada Maret 2019 dari rahim Labolewa yang pertama kali di tabis sebagai imam projo Romo Nandus.
Sementara itu, Ketua Panitia perayaan Misa Perdana tersebut, Elias Djo mantan Bupati Nagekeo dalam sambutannya mengucapkan provisiat atas rahmat tabisan yang sudah diterima. Selaku ketua panitia mengucapkan terima kasih atas partisipasi mulai penjemputan hingga perayaan puncak malam ini.
“Kiranya kita yang hadir malam ini terus berdoa untuk imam baru Romo Ferdinandus Sabhu agar beliau melaksanakan panggilan di tempat tugasnya selalu dilindungi oleh yang kuasa, Romo jangan lupa doa juga buat kami,” ujarnya.
Bupati Nagekeo, Yohanes Don Bosco Do, dalam sambutannya menyampaikan malam ini bumi ikut bergetar, para anggota koor musik dan tari tarian serta kami semua yang hadir bersuka cita,
“Kami yang datang membawa harapan dan do,a. Tuhan sudah menyaring, gembala yang baik dan berhasil. Sampaikan Salam kami buat bapak uskup dan umat paroki di tempat tugas. Saya berharap kami mendapatkan cerita yang gembira tentang romo nandus kami ikut mendoakan untuk mu, kita saling mendoakan,” katanya.
Sementara itu, Pastor Paroki Hati Yesus-Hati Maria Boanio Pater Kalis Lega SVD, mengatakan, Romo Nandus adalah gambaran Yesus yang sungguh hadir. mendengarkan cerita perjalanan nya saya terharu. Banyak cara Tuhan menguji Iman kita, sejauh mana kita mendekati diri kita,” katanya. (Frumen)