LARANTUKA, SUARAFLORES.CO-Dokter Rudy adalah salah seorang dokter ahli kandungan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Hendrik Fernandes Larantuka, Flores Timur. Ia akan dikirim melayani masyarakat Kabupaten Sikka.
Demikian kata Direktur Rumah Sakit Larantuka Kabupaten Flores Timur, Emanuel Ileatan ketika dikonfirmasi suaraflores.com melalui telepon selularnya, Sabtu (21/5/16).
“Benar, ada permintaan tenaga dokter kandungan dari Maumere. Dan kami sudah sepakat mengirim tenaga dokter untuk melayani sementara di Kabupaten Sikka. Kalau secara informal kami sudah bertemu langsung dan juga melalui surat tembusan. Namun kita masih tunggu disposisi dari Bupati Flores Timur. Sementara dr Rudy belum bisa dikirim ke Sikka karena sedang ikut pra jabatan selama 1 bulan di Kupang, NTT,” katanya.
Dia mengatakan bahwa manajemen RSUD Larantuka tidak berkeberatan untuk mengirim 1 (satu) dokter ke Kabupaten Sikka. Karena permintaan untuk membantu dan melayani secara sementara sampai masyarakat Sikka memiliki dokter tetap.
“Dokter Rudi ini kan PNS dan dokter tetap di Rumah Sakit Hendrik Fernandes yang dibiayai oleh Pemerintahan Kabupaten Flores Timur. Ia baru saja menyelesaikan pendidikannya jadi kalau pindah harus butuh disposisi dari bupati dari proses melalui BKD setempat,” katanya.
Sebelumnya Suaraflores.co memberitakan bahwa BLUD T.C Hiller Maumere tidak memiliki dokter ahli kandungan yang tetap. Sejauh ini, rumah sakit tipe C ini hanya meminjam dokter dari Manggarai Barat. Pemda Manggarai Barat sudah bangun rumah sakit baru sehingga mereka harus tarik tenaga dokter yang dibiayai daerah.
BLUD T.C Hillers ini menjadi rujukan masyarakat 4 kabupaten namun tidak memiliki dokter kandungan. Karena ketiadaan dokter ini rumah sakit yang baru saja beruba status ini harus merujuk setiap pasien melahirkan dengan cara sesar harus dirujuk ke RSUD dr. Hendrik Fernandes.
Menanggapi kondisi emergency ini, kelompok cipayung (PMKRI, GMNI, PMII) melakukan aksi damai. Mereka menuntut Pemda segera mendatangkan dokter ahli kandungan. (M-16/SF)