SUARAFLORES.NET – Perjuangan Bupati Sikka Fransiskus Roberto Diogo untuk memenuhi kebutuhan pelayanan kepada masyarakat terutama membuka isolasi ekonomi sudah dilakukan. KMP Windu Karsa Dwitya sebuah kapal roro berkapasitas besar sudah beroperasi untuk melayani rute Maumere – Surabaya sejak Juni 2019 lalu. Kehadiran kapal ini secara tidak langsung mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat dan pengusaha melalui pemasaran komoditi berupa kemiri, kopra, kakao, cengkeh, vanili dan hasil pertanian dan perkebunan lainnya.
Untuk itu, dalam rangka memperlancar beroperasinya KMP Windu Karsa, Bupati Sikka pun berjuang keras dan sudah berhasil memenuhi kebutuhan KMP Windu Karsa Dwitya terkait BBM bersubsidi. Keberhasilan perjuangan ini tentu tidak luput dari intervensi politik para politisi NTT di Senayan, salah satunya adalah Andreas Hugo Pareira selaku Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan dan sejumlah pihak lainnya.
Menurut Bupati Sikka, pemerintah hadir untuk memberi solusi bagi masyarakat. Semua yang telah dilakukan dan akan dilakukan merupakan upaya keras pemerintah, DPR, DPRD dan para pihak untuk membuka insolasi ekonomi di Sikka dan Flores. Bahwa Kabupaten Sikka dan Pulau Flores memiliki potensi sumber daya alam yang cukup besar yang dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Salah satu cara yaitu pemasaran ke luar daerah melalui kapal roro tersebut.
Baca juga: Bubarkan Dinas Perdagangan di Daerah jika tak efektifkan tol laut Jokowi!
Baca juga: Bapelitbang Gelar Workshop Pencegahan Stunting di Sikka
Untuk itu, selain menyampaikan terima kasih kepada pihak Badan Pengatur Hilir Minyak Bumi dan Gas (BPH Migas), Bupati Sikka pun berterima kasih kepada kepada Anggota DPR RI Andreas Hugo Parera (AHP) yang telah memberikan dukungan untuk masyarakat Kabupaten Sikka khususnya dan masyarakat Pulau Flores pada umumnya.
“Kita harus membantu masyarakat dan pengusaha dalam memasarkan hasil pertanian dan perkebunan yang selama ini sangat kesulitan dirasakan masyarakat. KMP Windu Karsa sudah hadir beroperasi dan menjadi solusinya dari keluhan masyarakat selama ini. BBM bersubsidi sebesar 1.974 kiloliter pun telah kita penuhi untuk enam bulan ke depan, terhitung Juli sampai Desember 2019. Khusus untuk BBM bersubsidi, saya bersama masyarakat Kabupaten Sikka berterima kasih yang sebesar-besarnya kepada Anggota DPR RI Andreas Hugo Parera. Atas intervensi politiknya, KPM Windu Karsa yang sempat terhambat itu sudah beroperasi kembali,” ujar Bupati Sikka yang biasa dipanggil Robi Idong itu kepada SuaraFlores.Net di Kota Maumere, (29/7/2019) malam.
Sebelumnya diberitakan bahwa publik Kabupaten Sikka merasa bangga atas hadirnya kapal roro ke Kabupaten Sikka, Pulau Flores. Rabu (4/6/2019) pagi, KMP Windu Karsa Dwytia tiba di Kabupaten Sikka. Pemerintah daerah dipimpin Bupati Sikka Fransiskus Roberto Diogo dan Wakil Bupati Sikka Romanus Woga menyambut hangat hadirnya kapal tersebut di Pelabuhan Fery Kewapante.
Disaksikan SuaraFlores.Net, kehadiran KMP Windu Karsa Dwytia diterima secara adat dan disambut dengan tarian khas setempat. Bupati Sikka dan Wakil Bupati Sikka bersama Manager Operasional dan Umum PT. Winda Karsa Ir. Togar Napitupulu, MM serta Forkompimda melangkah menuju tangga kapal untuk melihat kapal tersebut dari dekat.
Bupati Sikka kepada wartawan mengatakan, KMP Windu Karsa Dwytia akan melayani masyarakat dengan rute Maumere-Surabaya. Ia menaruh harapan besar agar kehadiran kapal roro (Roll on-Roll-off) tersebut dapat mendukung pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Sikka dan Pulau Flores pada umumnya. “Tentu ini menjadi jembatan pertumbuhan ekonomi masyarakat. Semoga perputaran ekonomi masyarakat kita lebih baik lagi,” ujarnya. (sfn02).
